Konfigurasi SSH Keygen


Hi, selamat datang. Kali ini saya akan menjelaskan tentang konfigurasi SSH password login with SSH keygen. Konfigurasi ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan antara server dan client linux untuk melakukan sinkronisasi secara lebih mudah. Silahkan simak dan ikuti dengan baik langkah-langkah konfigurasinya, mudah-mudahan dapat dimengerti dengan baik.

Langkah pertama, buat Authentication ssh-keygen pada client. Authentication ssh-keygen ini semacam tanda pengenal yang dibuat oleh client agar dalam mengakses SSH lebih dipercaya oleh server. Ibaratnya, seorang anak muda yang mengisi form pendaftaran untuk membuat surat izin mengemudi agar dalam berkendara di jalanan lebih dipercaya oleh polisi
[root@halim_client]# ssh-keygen
Gambar 1.0 ssh-keygen

Setelah itu lakukan remote server melalui client untuk membuat direktori “.ssh” langkah ini saya ibaratkan dengan seorang anak muda yang mempersiapkan sebuah arsip yang akan digunakan untuk menampung berkas yang dibutuhkan dalam proses membuat surat izin mengemudi
[root@halim_client]# ssh -p 354 Abdul@172.16.11.101
[root@halim_client]# mkdir .ssh
Gambar 1.1 Lakukan remote server
Gambar 1.2 Buat direktori .ssh

Berikutnya, upload file generated public key (hasil dari langkah pertama) ke server ssh yaitu ke direktori “.ssh” yang sebelumnya telah dibuat. Ibaratnya, pemuda mempersiapkan berkas form pendaftaran dan memasukannya kedalam arsip
[root@halim_client]# cat .ssh/id_rsa.pub | ssh -p 354 Abdul@172.16.11.101 ‘cat>> .ssh/authorized_keys’
Gambar 1.3 Upload file generated public key

Kemudian beri hak akses untuk direktori “.ssh” dan untuk file “authorized_keys” langkah ini saya ibaratkan pemuda yang menyerahkan berkas yang sudah dikumpulkan dalam satu arsip agar dapat mengikuti test drive untuk membuat surat izin mengemudi
[root@halim_client]# ssh -p 354 Abdul@172.16.11.101 “chmod 700 .ssh; chmod 640 .ssh/authorized_keys”
Gambar 1.4 Lakukan remote server lagi
Gambar 1.5 Beri hak akses untuk direktori .ssh dan untuk file "authorized_keys"

Langkah selanjutnya, konfigurasi pada bagian server. Edit file sshd_config untuk mengaktifkan PubkeyAuthentication
[root@halim_server]# nano /etc/ssh/sshd_config
Gambar 2.0 Buka file sshd_config
Cari script 
#RSAAuthentication yes
#PubkeyAuthentication yes
Ganti menjadi
#RSAAuthentication yes
PubkeyAuthentication yes
Langkah ini diibaratkan seperti pemuda yang ingin membuat surat izin mengemudi telah diluluskan oleh polisi karena berhasil dalam mengikuti test drive
Gambar 2.1 Edit file
Gambar 2.2 Hasil

Setelah itu, cari script
#PermitEmptyPasswords no
PasswordAuthentication yes
Ganti menjadi
#PermitEmptyPasswords no
PasswordAuthentication no
Langkah ini diibaratkan seperti, pemuda sudah berhasil mendapat surat izin mengemudi sehingga dia telah mendapat kepercayaan dari polisi untuk berkendara di jalan raya serta diperbolehkan membawa kendaraannya sendiri tanpa perlu khawatir dicurigai oleh polisi karena pemuda tersebut telah membuat surat izin mengemudi
Gambar 2.3 Edit file
Gambar 2.4 Hasil

Langkah terakhir, restart SSH. Ibaratnya, pemuda tadi siap untuk berkendara
[root@halim_server]# systemctl restart sshd
Gambar 2.5 Restart SSH

Akhirnya dapat login untuk remote SSH tanpa menggunakan password (karena sudah saling percaya dengan server). Ibaratnya, pemuda tadi akhirnya dapat berkendara dengan nyaman tanpa merasa dicurigai oleh polisi.
Gambar 2.6 Coba lakukan remote
Gambar 2.7 Hasilnya.. bisa login tanpa menggunakan password

Sekian dan Terimakasih. Regards..

By: blogabdulhalim.blogspot.com | Abdul Halim (c) 2016
Previous
Next Post »

Silahkan kirimkan Komentar dan Masukan anda. ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment